2. Gunakan Tag
Tag sangat erat kaitanya dengan Topical Authority. Namun kita juga perlu melakukan optimasi yang bijak pada tag ini.
Fokus membuat tag berdasarkan topik. Sebagai contoh, katakanlah Anda ingin menerbitkan konten “Hasil Manchester United vs Manchester City di Liga Inggris 2025”,
Maka Anda hanya perlu membuat tag:
- Manchester United
- Manchester City
- Liga Inggris
Tips dari saya, usahakan tag yang digunakan adalah tag yang sesuai topik yang ada di Google Trends.

Jadi Anda juga tidak perlu membuat tag yang memiliki intensi yang sama. Misalnya tag Man Utd, MU dan Manchester United. Cukup salah satu diantara ketiganya saja. Google sudah paham bahwa ketiganya itu sama.
Selain itu, Anda juga dapat menambahkan tag yang mungkin terkait dengan konten berita Anda. Dalam konteks “MU vs City” tadi, misalnya kita ada ide buat nambah tag Derby Manchester.
Selanjutnya, kita hanya perlu melakukan validasi topik di Google Trends.

3. Struktur Situs
Sederhananya, struktur situs = on-page.
Pertama: Hal wajib bagi situs berita adalah schema NewsArticle. Saya tidak akan membahas lebih jauh terkait ini, karena dominan sebuah plugin SEO sudah menyediakan fitur basic yang sudah cukup.
Namun jika Anda seorang yang memiliki pemahaman coding, atau mungkin Anda memiliki tim developer yang bisa menghandle urusan pemrograman. Anda dapat melakukan sedikit tweak untuk optimasi schema NewsArticle ini.

Sebagai contoh, di Mastah SEO ini (meskipun belum terindex Google News, karena kami hanya menjadikannya sebagai contoh). Kami menerapkan property about ke dalam Schema NewsArticle.
Secara sederhana, property about ini terhubung ke tag / topic yang disematkan oleh konten. Hal ini akan membuat Google lebih mudah mengenali topic apa yang dibahas di konten tersebut daripada sebatas menambahkan tag di bawah artikel.
Kedua: Usahakan menggunakan permalink yang mengandung nama kategori. Hal ini perlu dilakukan (namun tidak wajib) untuk membantu Google lebih mudah memahami segala hal tentang situs berita kita.
Jadi kita sebaiknya mempertimbangkan struktur permalink seperti:
- domain.com/teknologi/url-artikel
- domain.com/politik/url-artikel
- dan sebagainya
Perlu dipertimbangkan juga untuk tidak membuat kategori dan tag yang saling tumpang tindih. Misalnya jika Anda sudah memiliki kategori “Teknologi”, maka Anda sebaiknya tidak membuat tag “Teknologi”. Cukup fokus pada kategori saja.
Ketiga: Poin ketiga ini bersifat general. Hal-hal basic seperti pagespeed, canonical url, dan sebagainya harus beres. Beberapa poin lain juga dapat dibaca di artikel: Cara Terdaftar di Google News. Beberapa poin yang ada disana tidak hanya berguna untuk proses mendaftar, namun juga proses optimasi SEO.
4. Konten
Ada beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan dalam penulisan konten.
Pertama: Judul artikel harus menyertakan minimal 10 karakter dan terdiri dari 2 hingga 22 kata. Artinya, usahakan tidak menggunakan judul yang terlalu pendek.
Kedua: Konten harus unik. Rasa-rasanya ini hal yang tidak perlu saya jelaskan secara rinci. Jangan copy paste, jangan translate mentah-mentah dari bahasa lain.
Ketiga: Gambar (utama) sebaiknya memiliki lebar minimal 1200 px. Google juga menyarankan penggunaan gambar dengan rasio 16:9. Saran saya, gunakan featured image dengan ukuran 1280×720 px. Karena ukuran gambar ini memenuhi dua syarat di atas (lebih dari 1200px dan memiliki rasio 16:9).
Keempat: Ini opsional. Buat beberapa artikel dengan sudut pandang yang berbeda. Sebagai contoh, misalnya kita memiliki keyword “Harga Bitcoin”, kita bisa fokuskan untuk membuat beberapa konten dengan sudut pandang yang berbeda, misalnya:
- Donald Trump menang Pemilu, Harga Bitcoin Naik
- Harga Bitcoin Naik Hari Ini, Apa Penyebabnya?
- Harga Bitcoin Naik, Begini Analisa Harga Selanjutnya
Intinya kita bisa pecah dalam beberapa sudut pandang artikel.
5. Backlink
Nah ini yang penting. Backlink itu juga memiliki pengaruh ke Google News, lebih tepatnya authority situs.
Ada beberapa poin penting yang sebaiknya dilakukan dalam hal backlink ini.
Fokus di Homepage: Intinya fokus bangun backlink ke homepage. Membangun authority situs lebih penting dalam konteks Google News ketimbang sebatas merangkinkan 1-2 artikel (ngasih backlink ke artikel). Lagipula, Google News itu dominan keywordnya trends, bukan evergreen keyword.
Opsi lain, jika ingin melakukan backlink selain ke homepage justru sebaiknya dilakukan ke halaman tag.

Dengan harapan tentunya halaman tag kita yang naik ke halaman pertama Google, seperti contoh pada gambar di atas.
Gunakan backlink kontekstual: Saya tidak menyarankan Anda menggunakan backlink aneh-aneh jika Anda ingin situs berita Anda terus growth. Backlink media rasa-rasanya menjadi pilihan terbaik saat ini, atau guest post di blogger. Pasalnya authority jadi poin penting dalam hal Google News.